Film shoplifters tentang (menyedihkan) - WorkShopallnews

Wednesday, April 10, 2019

Film shoplifters tentang (menyedihkan)

Film Shoplifters menyedihkan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu
Yang menjawab akan mendapatkan pahala yang lebih banyak amin ya rabbal alamin
Nah gimana kangen dengan saya?? Apa tidak hehehehe
Karena saya sibuk sekali dengan tugas sekolah maklum masih sekolah Yee nah disini saya akan memperkenalkan tentang film Shoplifters
Nah seharusnya anda harus menonton ini karena film ini sangat menyedihkan gratis atau bayar? Tenang ini free semua dari web WORKSHOPALLNEWS
Langsung aja oke tentang film ini cekidot ✓✓


Film shoplifters



Film ini berkisah tentang kehidupan sebuah keluarga miskin di Jepang yang mencoba bertahan hidup dan menghasilkan uang dengan berbagai cara di tengah kondisi ekonomi global yang semakin sulit. 

Sang ayah, Osamu Shibata (Lily Franky), merupakan seorang buruh bangunan yang lebih sering menghabiskan waktunya untuk mengutil sebuah toko. Kemudian sang ibu, Nobuyo Shibata (Sakura Ando), bekerja di tempat pencucian baju dengan gaji rendah. 

Pasangan suami istri ini tinggal di sebuah rumah kecil bersama dengan sang nenek, Hatsue Shibata (Kirin Kiki), yang mengandalkan uang pensiun untuk membantu menghidupi keluarga tersebut. 

Keluarga ini juga hidup lengkap dengan sepasang anak bernama Aki (Mayu Matsuoka) yang bekerja sebagai wanita penghibur dan Shota (Jyo Kairi) yang sering ikut beraksi dengan sang ayah menjadi pengutil.

Keluarga ini tampak normal dalam kesengsaraan mereka. Meski hidup serba kekurangan, mereka tetap saling peduli dan menciptakan kehangatan sebuah keluarga di tengah-tengah mereka. 

Osamu dan Shibata juga berusaha untuk mengasuh kedua anak mereka dengan pengasuhan yang 'baik' menurut pandangan keduanya.

Kisah berlanjut ketika Osamu bertemu seorang anak kecil yang ditinggalkan orangtuanya untuk bermain di balkon apartemen pada malam yang dingin. Berbekal belas kasih, Osamu akhirnya berniat membawa pulang bocah perempuan itu untuk semalam lalu berencana memulangkannya keesokan harinya.

Anak perempuan bernama Yuri (Miyu Sasaki) itu memang tak banyak berbicara. Namun, luka di sekujur tubuhnya justru berbicara banyak bagaimana perlakuan orangtua Yuri kepadanya selama ini. 
Film 'The Shoplifters'.



Terlebih saat hendak memulangkan Yuri ke rumahnya, Osamu dan Nobuyo mendengar perkelahian kedua orangtua Yuri tentang hilangnya Yuri. Keduanya menjadi enggan memulangkan Yuri ke rumahnya yang lebih menyerupai tempat penyiksaan bagi Yuri. 

Akhirnya, Yuri pun masuk ke dalam keluarga tersebut bukan untuk semalam, tapi untuk selamanya. Masuknya gadis kecil ini turut membukakan pintu-pintu rahasia perihal terbentuknya keluarga tersebut yang sejatinya tak diikat dengan titel sedarah-sekandung. 

Pertanyaan tentang makna keluarga dan orangtua sesungguhnya dikibarkan kepada penonton lewat kisah yang sangat berhasil mengacak-acak perasaan itu. 

Shoplifters berhasil mengumpulkan isu sosial khususnya tentang anak, perempuan, dan lansia menjadi kesatuan puzzle. Kore-eda membuat penonton berkontemplasi tentang apa yang biasanya diyakini masyarakat perihal sebuah keluarga. 

Salah satu isu yang digambarkan dengan tegas adalah penelantaran anak-anak. "Apakah Anda otomatis menjadi Ibu ketika Anda sudah melahirkan seorang anak?" ujar pemeran Nobuyo dalam sebuah adegan.

Dialog ini menjadi sebuah sindiran keras bagi para orangtua yang merasa sudah menjadi 'orangtua' hanya karena mampu melahirkan seorang anak, tanpa siap untuk membesarkan anak dengan cara yang tepat dan penuh kasih.

Meski bergenre drama, jangan harap menemukan adegan para tokoh di dalamnya bersikap 'menye' atau manja dengan menjual sisi sedih kemiskinan mereka. Film ini tak menghadirkan adegan melankolis berlebihan sebuah potret kemiskinan. 

Para tokoh digambarkan sebagai pribadi yang hendak berusaha keras mencukupi kebutuhan hidup meski harus bertentangan dengan hukum dan norma masyarakat. 

Para karakternya mewakili segala kemungkinan terburuk kala manusia berada dalam kondisi finansial melarat dengan menyelipkan isu penelantaran dan kekerasan pada anak. Uniknya, mereka dilukis secara halus dan penonton baru akan mendapatkan gambaran utuh sifat dari para karakter di akhir film.



Gimana gaes sudah membacanya latar belakangnya?pengen melihat filmnya? Langsung ettt tapi Jan lupa dulu oke 
Follow Instagram saya di @majid_aji1 cuman follow ntar aku follback makasih link tersebut hanya di bawah 
WaaWassalamu'alai warahmatullahi wabarakatu

Link tersebut = @majid_aji1

Dengan cuman klik dalam kata @majid_aji1 berwarna
"Monggo"
Comments

10 komentar

Sinopsisnya sangat detail jadi makin penasaran ama ni film

Waalaikum salam mantap jadi pengin nonton , terima kasih informasinya

keren juga sinopsisnya bakal ke bioskop nanti

sinopsisnya keren dan gak spoiler, jadi penasaran pengen nonton

Ayik soundnya dan sinopsis yang menarik ,sukses

Keren Soundnya, sinopsis yang menarik... sukses ya

Belum pernah nonton, di XXI ada kali ya ?

Njir, film menyedihkan :v sad atau happy ending gak?


EmoticonEmoticon